Senin, 09 Agustus 2010

"membuka hati"


dimanakah letak kebahagiaan itu? kita mencari kemana-mana,ada yang menganggap kebahagiaan itu ada ketika kita berlimpah harta.karena itu kita mencati dan mengumpulkan harta sebanyak-banyaknya.namun ketuka harta berlimpah kita justru gelisah karena takut ada pencuri yang akan mengambil harta kita,bahkan begitu takutnya harta berkurang kita sampai tak mai berbagi dengan sesama.bahagia pu tidak dapat kita raih.

sebaian lagi menganggap kebahagiaan itu didapat ketika kita memperoleh kedudukan yang tinggi,kedudukan tinggi tidak juga di ikuti dengan kebahagiaan karena kita selalu menganggap setiap orang adalah pihak yang akan merebut kekuasaan.kita selalu jadi curiga,mudah tersinggung dan hati kita selalu tertutup dengan orang lain.bukan kebahagiaan yangk\ kita dapat,melainkan kegelisahan yang berkepanjangan.

lalu dimanakah kebahagiaan itu?
ini adalah sebuah ilustrasi dimana ada seorang anak muda yang merasa tidak bahagia tetapi melihat orang lain kok bisa bahagia.ia mencari tahu dengan bertanya kepada banyak orang,apa rahasia kebahagiaan itu? suaatu kali sang pemuda itu bertemu dengan seorang pembuat seruling yang sedang menyanyikan lau dengan indah dan tampak bahagia memainkannya.lalu ia coba menanyakan dari mana asal kebahagiaan itu?

"anak muda,bambu kecil ini bisa mendatangkan suara yang indah,rahasianya ada pada lubang-lubang kecil ini".nah,sama dengan kebahagiaan yang kamu tanyakan,buatlah lubang dan biarkan dia terbuka di hatimu,karena tanpa kamu membuka hati,sama halnya kamu tidak pernah memberi kesmpatan kepada hatimu sendiri dan selamanya kamu tidak akan mengenal apa itu kebahagiaan,ujar si pembuat seruling.

membuka hati itu adalah rahasianya,membuka hati berarti kita bisa menerima apapun pencapaian kita saat ini setelah berikhtiar dengan kerja keras.dengan demikian kita mamou menikmati hidup ini secara positif.dengan sikap mental hidup seperti ini,tentu setiap saat kita bisa menikmati kebahagiaan secara alami.

Tidak ada komentar: